Kominfo News :
Selamat Ulang Tahun Ke-31 Paroki St. Laurentius Bandung
Iklan Paroki
Home » » 3 Kata Istimewa

3 Kata Istimewa

Written By Unknown on Saturday, October 6, 2012 | 10:27 PM

1. MAAF
Jangan segan-segan untuk mengucapkan maaf. Mungkin sebagian orang merasa pantang untuk mengucapkan kata ini, karena banyak anggapan bahwa orang yang meminta maaf akan dianggap lemah, kalah, atau tidak berdaya. Kata maaf dapat memunculkan sifat rendah hati. “Maaf” membuat kita bisa menerima keadaan diri kita sebagai seorang manusia biasa, yang nggak mungkin luput dari kesa
lahan. “Maaf” dapat membantu kita dalam ‘proses mengampuni’ diri sendiri, yang pada akhirnya dapat membawa ke proses ‘mengampuni orang lain’. “Maaf” bukan berarti kalah, sebaliknya, maaf membuat kita belajar menghargai orang lain yang pada akhirnya akan membawa ‘kemenangan tak terduga’ pada diri kita. “Maaf” memberi pelajaran bahwa ‘kebenaran adalah hak bagi semua orang’. Bahkan, kadangkala “maaf” dapat membuat musuh-musuh kita malu, malu akan dirinya sendiri, malu akan kesombongan dan keangkuhan yang selalu ia pegang selama ini (Apalagi kalau dia betul-betul tahu bahwa sebenarnya kesalahan ada pada dirinya sendiri). Dan jangan takut untuk meminta maaf, dan jangan pernah khawatir “Maaf”-mu tidak diterima :)

2. TOLONG
Setiap orang tahu, kalau kita adalah makhluk sosial, makhluk yang tak mungkin mampu hidup sendiri tanpa orang lain. So, kata “Tolong” adalah kata yang ’sangat wajar diucapkan’. “Tolong” membuat kita menyadari keterbatasan-keterbatasan yang ada dalam diri kita. “Tolong” membuat kita ‘lebih mampu’ menerima diri kita sendiri secara apa adanya. “Tolong” membuat kita lebih mampu untuk melihat secara jernih, apa yang bisa dan apa yang tidak bisa kita lakukan, dan dalam proses lebih lanjut hal ini dapat membantu kita untuk menerima setiap kekurangan yang ada dalam diri kita. Sebagian orang merasa ‘malu’ untuk berkata “Tolong” . Kenapa? Karena secara tidak sadar kita memang ‘terdidik’ untuk menjadi ‘mandiri’. Mandiri bukan berarti kita tidak membutuhkan orang lain, mandiri bukan berarti menjadi egois dan tidak pernah melibatkan orang lain. Mandiri adalah sebuah proses penemuan jati diri dan kata “Tolong” akan sangat dibutuhkan untuk menuju kemandirian. Karena jika tidak, kamu akan tersesat kepada keegoisan semata. Jangan ragu-ragu dan malu untuk meminta tolong kepada seseorang.

3. TERIMA KASIH
Terima kasih adalah kata-kata yang mungkin sering dilupakan saat kita menerima bantuan dari orang lain. Memang, bagi sebagian orang sangat sulit untuk mengucapkan ini. Kenapa? Karena “Terima Kasih” membutuhkan ketulusan, “Terima Kasih” membutuhkan tatapan mata yang hangat, “Terima Kasih” membutuhkan sentuhan kasih. Kita harus menyadari, bahwa sebenarnya bantuan yang diberikan orang lain kepada kita, apapun itu tidak akan bisa tergantikan. Banyak orang berusaha ‘membalas budi’ kepada orang lain. Tetapi seringkali hal ini malah melahirkan kekecewaan bahkan permusuhan. Kenapa? Karena tidak akan ada budi yang bisa terbalaskan.
Sumber: http://www.facebook.com/pages/Paroki-StLaurentius-Bandung/
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2012. Paroki St. Laurentius Bandung - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger